Portal Jadwal Training & Consulting, Sertifikasi dan Non-Sertifikasi
Tanggal | Tempat | Kota |
---|---|---|
Belum ada jadwal terbaru |
DESCRIPTION
Modus kejahatan (fraud) perbankan, khususnya di Bank Perkreditan Rakyat (BPR) terus berkembang. Kejahatan ini tidak lagi hanya mengincar sisi aktiva, tapi juga mulai berkembang di sisi liabilitas BPR. Hal ini diakui Ketua Perbarindo Joko Suyanto bahwa modus operandi sekarang bukan hanya aset seperti kredit fiktif atau di collection, namun sudah ke liabilitas, misalnya deposito, dan masalah collection tabungan.
Sementara itu, karakteristik BPR yang menggarap segmen ritel adalah “jemput bola” untuk mengumpulkan tabungan masyarakat. Ini menimbulkan celah terjadinya kejahatan perbankan pada koleksi tabungan. Padahal, potensi tabungan BPR luar biasa. Saat ini ada hampir 14 juta nasabah, dan mayoritas 10,1 juta adalah rekening penabung. Jika tidak diawasi dengan baik, fraud di sisi tabungan bisa terjadi.
Data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) pada Tahun 2015 menunjukkan bahwa 63 BPR/BPRS telah dicabut izinnya. Penyebabnya rata-rata adalah kasus kejahatan perbankan. Karenanya, Sumber Daya Manusia (SDM) di BPR harus memiliki kemampuan mendeteksi, mengantisipasi hingga menyelesaikan fraud.
Training ini diperlukan untuk meningkatan efektifitas pengendalian intern sebagai upaya meminimalkan risiko fraud dengan cara membangun budaya anti fraud. Efektifitas pengendalian fraud dalam BPR pada dasarnya merupakan tanggung jawab manajemen, sehingga diperlukan pemahaman yang tepat dan menyeluruh tentang fraud. Karena itu, sehingga diperlukan arahan dan menumbuhkan awarness untuk mengendalikan resiko fraud pada BPR.
Strategi membangun budaya anti fraud merupakan wujud komitmen manajemen bank dalam mengendalikan fraud yang diterapkan dalam bentuk sistem pengendalian fraud. Strategi ini menuntut manajemen untuk mengarahkan sumber daya agar sestem pengendalian fraud dapat diimplementasikan secara efektif dan berkesinambungan.
BENEFIT
COURSE OUTLINE
PARTICIPANT
Peserta dalam training ini diharapkan dapat ikuti oleh para Supervisor, Manajer, dan para pengambil keputusan di BPR baik dari aspek bisnis maupun operasional.
TRAINING METHOD
Presentation
Discussion
Case Study
Evaluation
FACILITY
Training Kit
Flash disk
Handout
Certificate
Lunch + 2x Coffee Breaks
Souvenir
Pick Up Participant (Yogyakarta)
TRAINING FEE for Membangun Budaya Anti Fraud di BPR Melalui Etos Kerja
Rp6.500.000,-/Participant/Non Residential
Running minimal 8 Peserta
Data Materi Training | |
Topik Training | : Membangun Budaya Anti Fraud di BPR Melalui Etos Kerja |
Link | |
*Jumlah Peserta | Estimasi Jumlah Peserta yang di ajukan |
*Nama Peserta Yang Didaftarkan | |
Personal Data | |
*Nama | |
*Jabatan | Jabatan/Divisi/Departement |
*Nama Perusahaan | |
*Alamat Perusahaan | |
*Email Perusahaan | |
*Email Alternatif | eg: gmail, yahoo, hotmail |
*Telepon Kantor | |
Ekstensi | |
*Handphone | |
* Harus di isi | |