Home  »  Accounting, Finance, Tax, Treasury, Audit & Risk Management   »   Best Practice Material Budgeting

Accounting, Finance, Tax, Treasury, Audit & Risk Management Yogyakarta

Best Practice Material Budgeting

Instructor by: Januar Eko

PENGANTAR

Material Budgeting merupakan salah satu Sub System Budget yang amat penting dari keseluruhan system Budget Perusahaan, yang dalam aplikasinya mencakup rencana dari bagian-bagian/ departemen-departemen yang nantinya akan di- synthesiskan menjadi rencana keseluruhan dari perusahaan. Tanpa adanya Material Budgeting, perusahaan akan mengalami kesulitan dalam menjaga kelancaran proses produksi, karena apabila kwantitas material > kebutuhan, dapat mengakibatkan material menumpuk di gudang yang dapat menurunkan kwalitas material dan menambah pengeluaran biaya tambahan (Extra Carrying Cost), sebaliknya apabila kwantitas pembelian material < kebutuhan, akan mengakibatkan terhambatnya proses produksi yang apabila diatasi dengan menggunakan material pengganti juga akan menimbulkan biaya tambahan (Stockout Cost).

Oleh karena itu dalam menentukan waktu pemesanan material, perlu memperhatikan factor lead time, yaitu jangka waktu yang diperlukan sejak dilakukan pemesanan, sampai saat datangnya pesanan material yang akan digunakan dalam proses produksi. Selain factor lead time, juga harus memperhatikan factor Reorder Point, yaitu waktu dimana harus dilakukan pemesanan kembali material yang dibutuhkan. Namun dalam kenyataannya seringkali perusahaan membuat budget ala kadarnya, misalnya dengan mengkompilasi angka-angka yang dikumpulkan dari setiap bagian/ departemen). Untuk dapat mengeliminir hal-hal tersebut diatas maka dalam Two Days worshop, peserta akan mendapat sharing dari praktisi keuangan yang juga penulis buku : “ Great Cash Management Great Profit “ dan “ Denyut Jantung Keuangan keluarga di Tangan Ibu-2 “.

TUJUAN

Memberikan pemahaman dalam menentukan kebutuhan material untuk proses produksi :

• Memberikan pemahaman dalam memperkirakan jumlah pembelian material
• Memberikan pemahaman dalam memperkirakan kebutuhan dana utk pembelian material
• Memberikan pemahaman tentang Lead Time, Re-Order Point dan Harga Pokok Produksi
• Memberikan pemahaman dalam melaksanakan fungsi pengendalian material
• Memberikan pemahaman teori dan praktik dalam menyusun material budgeting

PELATIHAN INI SANGAT PENTING BAGI

• General Manajer, Manajer keuangan dan Eksekutif BUMN/ BUMD/ UMKM
• General Manajer, Manajer Keuangan dan Eksekutif perusahaan Manufaktur dan Jasa perbankan, asuransi dan lembaga keuangan di Kantor Pusat, Divisi dan Cabang.

OUT LINE

A. Introduction material budgetting

1. Anggaran kebutuhan material
2. Anggaran biaya kebutuhan material
3. Anggaran pembelian material
4. Anggaran persediaan material
5. Jangka waktu pemesanan material sampai material datang (Lead Time)
6. Waktu pemesanaan kembali material ( Re –Order Point )
7. Pembelian material yang cukup untuk persediaan dengan biaya yang minimal ( EOQ )

B. Hubungan annual plan, cost budget, material budget & skedul pembelian

1. Annual Plan VS Cost Budget
2. Cost Budget VS Material Budget
3. Cost Budget VS Skedul Pembelian

C. Jobdescription bagian pembelian

1. Menyusun skedul pembelian material
2. Menyusun anggaran pembelian material
3. Teknik Menghitung ready stock material
4. Teknik menghitung stock material, bila supplier ingkar janji
5. Teknik menyediaan stock material jika kebutuhan material berubah karena emergency force

D. Jobdescription bagian gudang

1. Teknik menetapkan besarnya persediaan maksimum dan minimum material (EOQ)
2. Teknik menetapkan besarnya persediaan maksimum dan minimum material
3. Teknik membuat laporan persediaan maksimum dan minimum material
4. Teknik menyediakan persediaan material yang ekonomis

E. Tehnik menyusun budget material

1. Teknik menyusun kebutuhan material budget
2. Teknik menyusun anggaran kebutuhan material
3. Teknik menyusun pembelian material
4. Teknik nenyusun anggaran persediaan material
5. Teknik Menghitung jumlah persediaan awal dan persediaan akhir material

F. Simulasi study kasus menggunakan program komputer ms excel

1. Simulasi study kasus menyusun rincian skedul produksi
2. Simulasi study kasus menyusun kebutuha material
3. Simulasi study kasus menyusu anggaran biaya kebutuhan material
4. Simulasi study kasus menyusun anggaran pembelian material
5. Simulasi study kasus menyusun anggaran persediaan material
6. Simulasi study kasus menyusun anggaran biaya material dalam proses produksi
7. Simulasi study kasus pemesananan material utk proses produksi (Lead Time)
8. Simulasi study kasus pemesanaan kembali material yang diperlukan (Re-Order Point)
9. Simulasi study kasus pembelian material yang cukup dengan biaya rendah (EOQ)
10. Simulasi study kasu penyusunan Laporan pelaksanaan pembelian material
11. Simulasi study kasus penyusunan Laporan pelaksanaan pemakaian material

TRAINING METHODE

Presentation

Discussion

Case Study

Evaluation

FACILITIES

Training Kit

Handout

Certificate

Lunch + 2 X Coffee Break

Souvenir

Pick Up Participants (Yogyakarta)

TRAINING FEE for Best Practice Material Budgeting

Rp6.500.000,-/ peserta/ Non Residential

Minimal 3 peserta

Form Pre-Registrasi

	Data Materi Training
Topik Training	: Best Practice Material Budgeting
Link
*Jumlah Peserta	Estimasi Jumlah Peserta yang di ajukan
*Nama Peserta Yang Didaftarkan
	Personal Data
*Nama
*Jabatan	Jabatan/Divisi/Departement
*Nama Perusahaan
*Alamat Perusahaan
*Email Perusahaan
*Email Alternatif	eg: gmail, yahoo, hotmail
*Telepon Kantor
Ekstensi
*Handphone
	* Harus di isi